BPK Kendari

Loading

Tantangan dalam Pengelolaan Aset Kota Kendari: Perspektif Audit

Tantangan dalam Pengelolaan Aset Kota Kendari: Perspektif Audit


Pengelolaan aset kota merupakan salah satu tantangan yang kompleks bagi pemerintah daerah, termasuk Kota Kendari. Dalam hal ini, audit menjadi salah satu perspektif yang penting untuk memastikan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan aset tersebut.

Menurut Dr. Hadi Susilo Arifin, seorang pakar tata ruang dari Institut Pertanian Bogor, tantangan dalam pengelolaan aset kota termasuk ketidakmampuan pemerintah daerah dalam merencanakan pengelolaan aset secara holistik. Hal ini dapat berdampak pada pemborosan dan kerugian bagi keuangan daerah.

Audit menjadi salah satu metode yang efektif untuk mengidentifikasi masalah dalam pengelolaan aset kota. Seperti yang diungkapkan oleh Prof. Dr. Saldi Isra, seorang ahli tata kelola pemerintahan dari Universitas Indonesia, “Audit dapat membantu pemerintah daerah untuk mengevaluasi kebijakan yang telah diimplementasikan serta menemukan potensi-potensi perbaikan.”

Namun, tantangan dalam melakukan audit aset kota juga tidaklah mudah. Menurut M. Ali Yusran, seorang praktisi keuangan publik, keterbatasan sumber daya manusia dan teknologi menjadi hambatan utama dalam pelaksanaan audit aset kota. “Diperlukan komitmen kuat dari pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas audit dalam pengelolaan aset kota,” ujarnya.

Untuk itu, kerjasama antara pemerintah daerah dengan lembaga audit eksternal menjadi penting dalam memastikan efektivitas audit aset kota. Seperti yang disampaikan oleh Suharman, seorang auditor independen, “Kerjasama yang baik antara pemerintah daerah dan lembaga audit eksternal dapat menciptakan lingkungan pengelolaan aset kota yang lebih akuntabel dan transparan.”

Dengan memperhatikan perspektif audit, diharapkan pengelolaan aset kota Kota Kendari dapat lebih efisien dan transparan. Sehingga, masyarakat Kota Kendari dapat merasakan manfaat dari pengelolaan aset yang baik dan bertanggung jawab.